Kak Andy

Minggu, 13 Februari 2011

Sejarah 3

Sejarah bagian ke 3


ولادته ورضاعته

Kelahiran dan pengasuhannya

1. Dilahirkan Rasulullah SAW. Di Mekkah pada hari senin dua belas rabiul awal pada tahun gajah.

2. Dan dilahirkan tahun kelahirannya dengan tahun gajah karena bahwasanya raja Habsah mengutus mengutus pada tahun kelahirannya tentara ke Mekah, untuk menghancurkan Ka’bah, dan ada padanya (pasukan tersebut) gajah yang besar, maka Allah menghancurkan pasukan itu sebagai wujud penghormatan kepada Ka’bah, karena memuliakan kelahiran nabi Muhammad SAW.

3. Dan mengasuhnya setelah ibunya Tsuaibatul as lamiyah, pembantu pamannya Abu Lahab, lalu halimatusy sya’diyah sampai umurnya empat tahun.


Keterangan : sebagaimana banyak kita ketahui bahwa beliau lahir pada hari senin 12 Rabiul Awwal pada tahun Gajah, nah !.perlu juga kita ketahui pada masa Rasulullah dilahirkan bangsa Arab dalam menetapkan tahun mereka berpatokan pada peristiwa-peristiwa besar pada masa itu, sedangan masalah bulannya mereka sudah mengenal lebih dahulu, bangsa Arab dalam menghitung waktu mereka menggunakan metode peredaran bulan atau yang kita kenal dengan Qomariah maka bulannya disebut bulan Qomariah, Umat Islam atau bangsa Arab memulai menggunakan tahun setelah masa pemerintahan Sayyidina Ali dengan mengambil permulaan tahun saat ketika Rasulullah Hijrah dari Mekkah ke Madinah dan tahunnya di sebut dengan Hijriyah.

Ada beberapa pendapat mengenai hari lahir Muhammad ada yang mengatakan siang ada yang mengatakan malam, namun semua sepakat (yang diperkuat dengan sebuah Hadits) bahwa beliau lahir pada hari Senin, dan mayoritas ulama berpendapat beliau lahir pada bulan Rabiul awal dengan sebuah peristiwa besar yang melatar belakanginya yaitu tahun Gajah atau pada tahun 570 Masehi sebagian ahli mengatakan pada bulan agustus, pada waktu itu raja Habsah merasa iri terhadap Ka’bah yang selalu ramai tiap tahunnya dikunjungi pada Musafir , Raja Habsah berusaha mengalihkan para peziarah agar pergi ke negerinya dengan membuat bangunan yang super megah, namun usahanya sia-sia maka sebagi bentuk kekesalannya beliau mengirim pasukan bergajah yang rencananya untuk menghancurkan Ka’bah, namun ternyata Gajah- gajah yang di banggakan tak pernah mau menjalankan tugasnya hingga Allah menghancurkan pasukan tersebut. Dalam hal ini beberap ahli tafsir berbeda pendapat tentang bagaimana Allah menghancurkan pasukan bergajah, sebagian berpendapat dengan mengirim rombongan burung dari neraka yang melempari pasukan bergajah, ada lagi yang mengatakan batu yang di lempar membawa bibit penyakit ganas yang cepat menular hingga semua pasukan tidak ada yang selamat berikut raja Abrahah.

Sebagaimana tradisi bangsa Arab mereka terbiasa menyerahkan anak-anak mereka pada suku pedalaman untuk di susui dan baru pulang setelah umur 8 atau sepuluh tahun. Adapun di hari ke tujuh pada hari kelahirannya kakeknya Abdul Mutalib menyembelihkan unta untuk Muhammad dengan mengundang masyarakat dan pembesar Quraisy, mereka sempat bertanya kenapa diberi nama Muhammad, karena pada waktu itu nama itu tidak Lazim digunakan, yang lazim digunakan pada masa itu adalah nama dari nenek moyang mereka.

bagian ke dua klik di sini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih atas kunjungan anda